Reporter : choirul/tretan.news
Jumat, 08 Juli 2022
Sampang, tretan.news - Sejak merebaknya Wabah penyakit mulut dan kuku (PMK), Mengakibatkan sejumlah pasar sapi dikabupaten sampang sepi , sepertinya halnya pasar sapi di kecamatan Kedungdung sepi pedagang dan pembeli.
Hal itu diketahui saat Jurnalis media tretan.news hendak liputan terkait harga sapi yang waktu itu gencar-gencarnya PMK. Tapi hingga hari jumat masih belum menemukan pedagang maupun pembeli yang hendak datang kepasar, Jumat (08/07/2022).
Saat mengkonfirmasi Kepala Bidang (KABID) Pasar M.Rosul, melalui telpon aplikasi WhatsAppnya, mengatakan sebelumnya masih belum ada surat penutupan dari Pemerintah Daerah (PEMDA). Cuma surat dari Disperta-Kp terkait PMK yang saya sudah sebarkan ke kordinator pasar untuk mensosialisasikan.
"Sampai saat ini pasar masih sepi, Bisa jadi pedagang atau pembeli takut sendiri karena adanya wabah PMK ini," Ucapnya melalui Von WA.
Di lain itu, sebelumnya memang ada perkataan dari salah satu pedagang "Tuyan" yang kemungkinan besar salah maksud terkait Himbauan yang di berikan oleh Dinas terkait.
"Di samping orang itu takut untuk kepasar karena adanya PMK ini, sama pemerintah kemarin gak di kasih," Tuturnya.
(Choirul).
