SAMPANG, tretan.news - Setelah di laporkan ke Polres sampang pada hari sabtu,12 Nov 2022. beberapa tokoh masyarakat Desa Banyumas meminta Aparat Penegak Hukum Khususnya pihak kepolisian di Kabupaten Sampang untuk melakukan tes urine terhadap Oknum LSM yang atas nama Sahidi.
Dikarenakan masyarakat Desa Banyumas merasa resah dengan kelakuannya. Takut terjadi hal-hal yang tidak diinginkan di kemudian hari. jika pihak kepolisian tidak bertindak maka masyarakat akan menggunakan hukum Adat yang berlaku di Desa Banyumas. Minggu (13/11/2022)
Salah satu tokoh masyarakat AM kepada awak media menjelaskan bahwa sebagian tokoh masyarakat desa banyumas sudah melakukan musyawarah untuk menindak lanjuti tindakan Sahidi yang melakukan penyerangan dengan senjata tajam kepada arifin minggu, 06/11/22.
“Kami selama ini merasa resah dengan kelakuan Sahidi di Desa Banyumas, apalagi dia seorang pendatang malah sok jagoan di desa kami.
Tindakan Sahidi yang melakukan penyerangan kepada Arifin kami anggap sangat berbahaya. oleh karena itu kami bersama-sama atas nama tokoh masyarakat Desa Banyumas sepakat untuk mengawal saudara Arifin melaporkannya ke Polres Sampang. dan kami meminta pihak kepolisian melakukan tes urine Sahidi agar kami tau dia positip atau negatif narkoba.
"Jika hasilnya positif kami serahkan kepada hukum yang berlaku di negara ini.“ Tegas salah satu Tomas Desa Banyumas .
@ herin
