Bangkalan, tretan.news - Setelah dua hari hilang saat melaut, nelayang Bangka Wetan, Kecamatan Ujungpangkah, Kabupaten Gresik akhirnya ditemukan dalam kondisi sudah meninggal dan mengapung oleh nelayan arosbaya Bangkalan di perairan Gebang Arosbaya Senin (27/02/2023) siang saat mencari ikan.
Dari temuan ini nelayan arosbaya ini segera melaporkan pada aparat setempat yang selanjutnya di bawa ke pinggir pantai Gebang. Di sana begitu menepi sudah ditunggu tenaga dari PMI dan BNPB Bangkalan untuk segera di evakuasi.
Segera setelah berhasil di evakuasi jenazah dibawa dengan mobil ambulan menuju RSUD Syarifah Ambami Rato Ebu (Syamrabu) Bangkalan untuk dilakukan otopsi.
Setelah yakin benar jenazah adalah H. Ali, keluarga korban selanjutnya membawa jasad pulang ke kota asal di Gresik menggunakan Mobil Jenazah RSUD.
Kronologis kejadiannya menurut Bilal Kurniawan Ketua Pokmaswas Arosbaya bermula pada hari sabtu (25/02/2023) nelayan Bangka Wetan, Kecamatan Ujungpangkah, Kabupaten Gresik H. Ali Rahman melaut bersama rekannya bernama Asis.
Saat pasang jaring di tengah Laut, angin bertiup kencang hingga perahu mereka terkena ombak besar karena kondisi cuaca yang ekstrem di sekitar Karang Jamuang sehingga menyebabkan perahunya terbalik hingga tenggelam. Berita ini cepat tersebar setelah adanya informasi Whatsapp di Grup Nelayan Jawa Timur.
Dari kejadian tersebut rekan H. Ali Rohman berhasil selamat setelah diselamatkan rekan nelayan Gresik lainnya yang tak jauh lokasi perahu korban namun H. Ali nya sendiri belum ditemukan. Dan pada hari Senin 27-02-2023 di perairan Gebang Arosbaya Bangkalan baru ditemukan oleh nelayan Arosbaya saat mencari ikan.
Dari kejadian ini Bilal sampaikan turut berduka cita pada rekannya almarhum H. Ali Rohman yang meninggal saat melaut mencari ikan. Dia juga berpesan pada sesama nelayan untuk tetap hati-hati saat melaut terlebih dalam kondisi cuaca yang terbilang ekstrem saat ini, dan jika memiliki pelampung jangan lupa digunakan selama melaut demi keselamatan jiwa.
"Saya sampaikan turut berduka cita dan juga berpesan pada sesama nelayan untuk tetap hati-hati saat melaut terlebih dalam kondisi cuaca yang terbilang ekstrem saat ini, dan jika memiliki pelampung jangan lupa digunakan selama melaut demi keselamatan jiwa kita" ujarnya.
mldn/
